Wednesday, December 9, 2015

Kerinduan Hati


by Sarah Eliana

Teman - teman pasti sudah pernah nonton film Narnia, bukan? Ingat donk ada satu bagian dimana salah satu karakternya berkata, "It's always winter, never Christmas here in Narnia". Ketika Lucy dan saudara - saudaranya tiba di Narnia, mereka melihat bagaimana warga Narnia merindukan datangnya Natal dan perginya musim dingin. Aku pernah tinggal di negri yang hampir sama dengan Narnia. Selalu dingin, selalu winter. Bahkan terkadang, salju masih turun di bulan Juni (yang seharusnya sudah musim panas). Pada hari - hari seperti itu, aku sering duduk dekat jendela sambil memimpikan datangnya sinar matahari yang hangat dan mencairkan salju yang bertebaran. 

Teman - teman, pernahkah dirimu juga merasakan kerinduan yang seperti ini? Raja Daud pernah lho merasakan hal yang sama. Mari kita baca ucapan Raja Daud di Mazmur 63:1


Ya Allah, Engkaulah Allahku, 
aku mencari Engkau,
 jiwaku haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-Mu, 
seperti tanah yang kering dan tandus, tiada berair.

Luar biasa ya kerinduannya? Aku yakin teman - teman juga pernah (atau sedang) mengalami kerinduan seperti ini. Mungkin engkau sedang berada di padang gurun seperti Raja Daud saat itu dan engkau merindukan air yang dapat memuaskan dahagamu. Mungkin engkau merasa tidak ada yang dapat memuaskanmu ..  suami dan anak - anak yang mengasihimu, pelayanan yang selalu sukses, pekerjaan yang mapan, situasi finansial yang mantap .. tapi semuanya tidak memuaskanmu. Engkau mengejar sesuatu yang lebih dan lebih lagi. 
Tapi, mungkin juga engkau sedang berada dalam kekalutan; baru saja kehilangan orang terkasih, pelayanan yang stuck di tempat, baru saja kehilangan pekerjaan, kuliah tidak selesai - selesai, dll. Hal - hal ini dapat membuatmu merasa bahwa engkau sedang berada di padang gurun. Engkau merindukan supaya hidupmu menjadi lebih baik sedikit saja. Engkau merasa sudah terlalu lama dirimu berkutat dengan stress dan depresi. Hatimu merindukan ketenangan dan kepuasan. Kalau saja engkau mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kecerdasan dan latar belakanga pendidikanmu, kalau saja suami menghabiskan lebih banyak waktu bersamamu, kalau saja anak - anak lebih dengar dengaran .. kalau saja .. kalau saja ...

Ladies, aku rasa kita semua memiliki kerinduan untuk sesuatu yang dapat memuaskan hati kita. Sayangnya, seringkali kita mencarinya di tempat yang salah. Bagaimana kalau kita mencontoh Raja Daud? Dia adalah seorang raja! Raja Israel pilihan Tuhan! Tapi .. dia pun memiliki kerinduan hati. Bedanya, dia dengan penuh keyakinan tau apa atau siapa yang dirindukan hatinya, seperti yang ia ungkapkan di Mazmur 63 : 1 di atas. Dalam kitab Mazmur, para pemazmur juga berkali - kali mengatakan bahwa mereka memiliki kerinduan hati. Seperti Raja Daud, mereka pun memiliki keyakinan tentang siapa yang mereka rindukan:


Jiwaku haus kepada Allah, kepada Allah yang hidup. Bilakah aku boleh datang melihat Allah?
Mazmur 42 : 2

Jiwaku hancur karena merindukan pelataran-pelataran TUHAN; hatiku dan dagingku bersorak-sorai kepada Allah yang hidup.
Mazmur 84 : 2

 Hancur jiwaku karena rindu kepada hukum-hukum-Mu setiap waktu.
Mazmur 119 : 20

Teman . teman, jika hatimu sedang haus saat ini. Jika engkau merasa sedang berada di padang gurun, taukah engkau bahwa pada dasarnya engkau sedang merindukan sang Air Hidup. Jiwamu merindukan Sang Penciptanya! Engkau mungkin tidak menyadarinya .. engkau mungkin berpikir bahwa engkau menginginkan hidup yang mapan, suami dan anak - anak, dll. Tapi ... sadarlah bahwa semua itu tidak akan memuaskan jiwamu. Tau kenapa? Because you were made for another world! Ya, engkau diciptakan bukan untuk dunia ini! Engkau diciptakan untuk kekekalan oleh Sang Alpha dan Omega! Engkau dipisahkan dari dunia ini, dikuduskan bagi Sang Raja segala raja! Tidak ada satu hal pun di dunia ini yang dapat memuaskan jiwamu, kecuali Dia yang adalah Kekasih jiwamu. 



Jesus lover of my soul, Let me to thy bosom fly
While the nearer waters roll, while the tempest still is high.
Hide me O my Savior hide, Till the storm of life is past,
Safe into thy harbor guide, oh receive my soul at last.
- Charles Wesley -

No comments:

Post a Comment

Share Your Thoughts! ^^