by Grace Suryani
Hari
itu, hari paling baik bagi hidup anda. Nama anda terpampang sebagai
penerima hadiah utama untuk jalan-jalan gratis ke Maldives selama 7
hari!! Tiket
pesawat, penginapan, makan plus semua kegiatan anda di sana GRATIS
tis tis. Anda tinggal bawa badan aja ke sono. Eh dan ini hadiah dari
perusahaan bonafide bukan perusahaan KW2an.
Awalnya
anda ga percaya. Sounds too good to
be true! But ga lama ada
representatif dari perusahaan yang datang ke tempat anda dengan membawa berkas-berkas tentang hadiah untuk anda. Dia juga menunjukkan
file2 dan akhirnya meyakinkan anda ini beneran. Valid! Hebatnya lagi
perusahaan tbs benar-benar menginginkan anda enjoy dgn liburan anda
di Maldives, sehingga tiap minggu, mereka mengirim orang untuk
mentraining anda supaya nanti siap ke sono. Diajarin bahasanya,
dikasih cicip makanan lokal, bahkan sejarah singkat Maldives 101!! En
ketika mereka tau anda ga bisa berenang, mereka kasih anda les
berenang intensif!! Dan semua gratis tis tis. Jadi anda dipastikan
bisa diving di sono. Wuih. Anda terharu banget nget nget.
Semua
teman, kenalan, saudara ikut happy. "Wah enak yah mau ke
Maldives! Selamet yeee ... Jangan lupa bawa oleh2 ya!"
Hari
keberangkatan pun tiba. Dengan mantap anda pergi bandara. Anda antri
lalu kasih nama dan passport anda ke petugas check in. Daann
ternyata, nama anda tidak tercantum di daftar penumpang. Anda panik
dan tapi berusaha tetep tenang. Tapi, benar nama anda tidak ada!
Buru-buru, anda menghubungi perusahaan yang menawarkan hadiah itu
kepada anda. Mereka pun kaget, katanya belum pernah terjadi
sebelumnya!! Usut punya usut, ternyata salah satu dokumen kelengkapan
yang krusial untuk pengeluaran tiket adalah, anda harus tanda tangan
di sebuah form pernyataan bahwa anda menerima hadiah tsb. :0 Ternyata
petugas pertama yang datang kepada anda, entah kenapa TIDAK menyuruh
anda tanda tangan! Dan semua petugas, pelatih renang, guru bahasa,
koki dll, tidak ada satupun yang check dengan anda apakah anda sudah
tanda tangan atau belum: mereka semua berasumsi anda mestinya sudah
tanda tangan! (Karena menurut prosedur, itu mestinya di tahap awal!
Dan anda waktu itu sudah latihan renang 2 bulan, sudah lulus ambil
kelas sejarah maldives 101.
Paraaahhhh!!
Anda lemes banget.
Eh
lalu tiba-tiba anda inget, guru renang anda pernah tanya, "Eh
kamu sudah tanda tangan belum dokumen xyz belum?" Anda mikir
sejenak, ada banyak file yang anda isi waktu itu, anda ga inget, ga
yakin, lalu anda jawab, "Hem ga tau deh. mestinya udah yah."
Dan guru anda menjawab, "Oya yah mestinya udah yah." Anda
tidak check dan recheck lagi, Alhasil Bye-bye Maldives ...
---
Guys,
ada pengalaman yang lebih parah itu. Lebih parah dari gagal ke
Maldives. Yaitu, jika anda pikir anda sudah punya 'tiket ke surga',
tapi ternyata anda belum. Ternyata anda belum pernah melakukan satu
tindakan untuk menyatakan, ya, anda menerima hadiah keselamatan dari
Tuhan Yesus. Anda belum pernah berdoa dan menerima Tuhan Yesus
sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadi anda. Anda bisa ada di gereja
seumur hidup anda,
Naik
turun majelis, pengurus komisi, ga pernah absen ikut pembinaan,
bahkan mungkin anda yg jadi pembicaranya! Tapi, jika anda ga inget/ga
yakin anda pernah berdoa menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan
juruselamat pribadi anda, maka do it now! Lakukan sekarang!
Untuk hal2
macem tiket pesawat, booking hotel, kita ga pernah keberatan utk
melakukan check dan konfirmasi, kalau ga inget udah print tiket
belum, kita ga pernah keberatan print ulang, apalagi untuk hal yang
sangat krusial ini! Ketinggalan pesawat, kita bisa beli tiket lagi.
Tapi kalau kehidupan kekal, kesempatan kita hanya sekali ...
Let me be
the 'kepo voice', "Sudahkah anda menerima hadiah keselamatan
dari Yesus Kristus? Sudahkah anda mengakui bahwa anda orang berdosa
dan butuh juruselamat? Maukah anda menerima Yesus sebagai Tuhan dan
juruselamat pribadi anda?" Jika anda ga yakin, do
it now ...
Keselamatan
itu adalah hanya karena kasih karunia Tuhan semata, Kita bisa
'percaya' bahwa Tuhan kasih hadiah itupun juga karena kasih karunia
Tuhan semata. Tapii ... hadiah itu perlu anda terima! Jika anda tidak
pernah menerima hadiah itu, tidak pernah menyatakan, "Yak saya
mau", yah seperti ilustrasi tiket di atas. Gagal Maldives itu
sebelnya cuman sementara. Tapi jika gagal ke surga ... penyesalan
untuk selama-lama-lamanya ...
Sudahkah
anda menerima hadiah keselamatan dari Yesus?
Sebab jika
kamu mengaku dengan mulutmu,
bahwa Yesus adalah Tuhan,
dan percaya
dalam hatimu,
bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang
mati,
maka kamu akan diselamatkan.
Karena dengan hati orang
percaya dan dibenarkan,
dan dengan mulut orang mengaku dan
diselamatkan.
(Roma
10:9-10)