Kalau saja kita mengerti bahwa kasih lebih
kuat daripada rasa takut! Kasih adalah sumber
segala yang indah, sedangkan rasa takut adalah pecahan yang rusak dan tidak
lagi baik. Rasa takut tidak memiliki keindahan yang sama dan tidak
memiliki kekuatan yang sama dengan kasih, seperti yang
dikatakan firman Tuhan dalam 1 Yohanes 4:18, “Dalam kasih tidak ada ketakutan. Kasih yang sempurna
melenyapkan ketakutan.”
Namun
demikian, aku tidak dapat mengasihi dengan sempurna. Bagian dari ayat tersebut
tidak berlaku untukku. Bagian itu berlaku hanya untuk Kristus yang dengan kasih-Nya
yang sempurna masuk kedalam duniaku dan meletakkan hidup-Nya
diatas pecahan-pecahan yang tidak lagi indah. Kristus datang
ke dalam dunia dan hatiku yang penuh ketakutan. Di dalam
hatiku yang terbalut rasa takut, Kristus hadir.
Di tengah momen yang sangat nyata dan
berbahaya, aku menemukan Kristus disana. Kristus menunjukkan kasih yang sejati
dan memberikanku kebebasan untuk melepaskan rasa takut. Tidak pernah sekalipun
dalam hidupku, bahkan pada saat-saat yang paling menakutkan sekalipun, aku
tidak menemukan Kristus berada disana bersamaku. Rasa
takut tidak memiliki kekuatan untuk mengubah jalannya sebuah peristiwa. Rasa
takut hanya menjauhkanku dari memenuhi panggilanku dalam ruang dan waktu yang
Tuhan telah tetapkan bagiku. Rasa takut membuatku tidak mengasihi dan menikmati
suami dan anakku.
Daripada menyerah kepada rasa takut, aku harus berpegang teguh pada
kebenaran ini, yaitu bahwa kasih Kristus lebih besar daripada segala hal yang
kubayangkan. Ia lebih dari cukup untukku saat ini, dan Ia pun lebih dari cukup
untuk apa pun yang akan datang dimasa depan. Kasihnya akan menetap dan hadir ke
mana pun Ia memimpinku. Dimana Kristus hadir, aku bebas untuk mengasihi dan
menikmati hubungan dengan anakku tanpa rasa takut.
Ya, di tengah dunia yang
gila ini, aku harus
beralih dari rasa takut kepada iman. Aku tidak akan membiarkan Iblis mengintimidasi dan berbohong
kepadaku, mengatakan kepadaku bahwa aku mengasihi anakku padahal aku sedang
bereaksi karena rasa takutku. Aku akan membiarkan kasih Bapa memerintah dalam
hatiku dan percaya bahwa kasih-Nya jauh lebih besar daripada segala hal yang dunia lempar ke arahku. Aku akan membiarkan
kasih Bapa hadir dalam hidupku dan ketika kasih-Nya hadir, rasa takut tidak
memiliki tempat untuk tumbuh!
Allah adalah perlindungan dan kekuatan kita;
Ia selalu siap dan mampu menolong dalam kesesakan.
Maka kita tidak takut,
biarpun bumi bergoncang, dan gunung-gunung tenggelam ke dasar lautan;
biar laut mengamuk dan bergelora, dan bukit-bukit gemetar oleh pukulannya.
Mazmur 46:1-3
Ia selalu siap dan mampu menolong dalam kesesakan.
Maka kita tidak takut,
biarpun bumi bergoncang, dan gunung-gunung tenggelam ke dasar lautan;
biar laut mengamuk dan bergelora, dan bukit-bukit gemetar oleh pukulannya.
No comments:
Post a Comment
Share Your Thoughts! ^^