Friday, January 22, 2016

Hidup dan Mengasihi dengan Bebas


by Poppy Noviana

Hei..
masih ingatkah kalian, cerita sejarah yang kita lalui waktu zaman primary school dulu, Indonesia dijajah oleh bangsa asing seperti Portugis, Belanda dan Jepang. Semuanya tentu bukan suatu kebetulan, ada maksud Tuhan bagi bangsa Indonesia agar melewati perapian tersebut hingga sebegitu tertariknya bangsa lain atas rempah-rempah milik Indonesia. Sampai tibalah masa bangsa Indonesia sampai pada fase kemerdekaan tanggal 17 Agustus 1945 dan masih terus kita peringati sampai saat ini. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) arti kemerdekaan adalah bebas dari penjajah, tuntutan suatu pihak dan perhambaan. 

Melihat sejarah bangsa, kemerdekaan itu sendiri memerlukan suatu perjuangan, ya.. perjuangan yang ngga mudah alias mahal harganya, bahkan ada yang kehilangan nyawanya dalam proses untuk memperoleh merdeka. Mereka dikenal dengan sebutan pahlawan dan namanya dikenang oleh banyak orang. Nah..kira-kira siapa pahlawan yang masih kamu kenang jasanya sampai sekarang? R.A. Kartini atau Soekarno dan masih banyak lagi, namun ada seorang pribadi yang merupakan pahlawan dalam hidup namun mungkin sering terlupakan, Yesus.. yang telah memberikan nyawa-Nya bagi kita untuk memerdekakan kita dari dosa pada waktu yang ditentukan-Nya. Kebebasan termulia ini bahkan tidak diperhitungkan jumlah biayanya, alias gratis..tis..tis.. dan memanggil kita untuk hidup merdeka di dalam DIA.
1 Petrus 2: 15-16 
Sebab inilah kehendak Allah, yaitu supaya dengan berbuat baik kamu membungkamkan kepicikan orang-orang yang bodoh. Hiduplah sebagai orang merdeka dan bukan seperti mereka yang menyalahgunakan kemerdekaan itu untuk menyelubungi kejahatan-kejahatan mereka, tetapi hiduplah sebagai hamba Allah.
Hidup merdeka bukan berarti hidup seenaknya, hedon dan ga bertanggung jawab karena tidak terikat dan menjadi hamba suatu pihak, namun justru Allah memanggil kita dalam kemerdekaan tersebut untuk hidup di dalam DIA, dengan bebas melakukan segala perintah-Nya yaitu berbuat baik dan mengelola hak merdeka tersebut dengan bertanggung jawab dan benar dihadapan saudara seiman pada umumnya dan secara khusus orang-orang yang belum mengenal Allah.
Galatia 5: 13 
Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih.
Merdeka juga bisa diartikan lebih luas, misalnya merdeka dalam hidup artinya bebas menentukan arah hidup tanpa diatur pihak tertentu, merdeka dalam mengurus kepentingan pribadi, dan bebas berekspresi dalam menentukan pilihan. Bicara soal merdeka, kalian pernah dengar kasus korupsi di negara Indonesia? mungkin sering juga yah beberapa diantara kita sampai gerah melihat berita yang isinya koruptor ini dan itu, tapi itu bagian dari bukti bahwa merdeka dalam mengelola kekuasaan juga bisa disalahgunakan beberapa oknum tertentu buktinya dalam mengatur kekuasaan ternyata bukanlah hal yang mudah, banyak godaan untuk terjatuh dalam hasrat keserakahan dan berujung dosa. Namun Tuhan Yesus sudah mewanti-wanti dalam Firman-Nya atas hal itu.
Kata “dipanggil” dalam bahasa asli alkitab pada ayat ini disebut kaleo (Bahasa Yunani) yang artinya dipanggil dengan suara keras, mengundang, memanggil dengan nama. Hal ini menekankan bahwa kita diundang untuk menerima kemerdekaan tersebut dari Allah secara tegas, bukan sekedarnya saja tapi secara khusus dipersembahkan-Nya untukmu untuk digunakan sebagai kesempatan melayani dengan dasar kasih. Dari mana datangnya kasih itu? ya dari Allah yang lebih dulu mengasihi kamu dan saya, demikian kita juga selayaknya membagikan kasih itu, meskipun tidak sesempurna Dia kepada kita.

Bagaimana kemerdekaan itu sebaiknya saya kelola??

Tuhan itu sebenernya merdeka menentukan tujuan-Nya, kebayang ngga sih kalo Tuhan dengan kebebasan-Nya menginginkan gausah Dia yang mati di kayu salib, tapi semua orang yang berbuat salah ke Dia yang harus mati seperti itu. Ngeri banget ga sih? jujur aku sendiri ga sanggup, nonton film The passion of christ waktu momen Dia dipukulin pake bola besi sebelum disalibkan. Apalagi kalo aku yang ada di posisi itu? weleh-weleh..ampun Bapa. Terus sebenernya Yesus bebas juga sih mau nurutin jalan Bapa di surga atau akhirnya nerusin hidup lebih dari 33 tahun untuk menikmati pengembaraannya sampai ke ujung bumi untuk memberitakan injil. Nah loh..gawat kan kalo kemerdekaan itu tidak dikelola dengan benar, ga ada tuh keselamatan hidup yang dapat kita peroleh karena dosa. Alias semua orang masuk neraka, karena ga ada yang sempurna, kenapa begitu? Coba evaluasi selama hidup pernah ngga kamu bohong? Pernah ngga kamu sombong atau mengingini milik orang lain? Pernah ngga kamu membenci musuh dan mendendam? Waduh..jawabannya ya pernah lah namanya juga manusia. Lah iya..justru itu, gawat kalo Yesus dengan kemerdekaan-Nya menggunakan kebebasan tersebut untuk cari aman aja dalam hidup-Nya.

Tuhan punya cara sendiri untuk mengekspresikan kasih, cara yang paling ekstrem pada zaman itu dan merupakan pilihan yang sangat berat karena dengan mati di kayu salib, alias darah dan nyawa-Nya diberikan. Demi untuk menganugerahi kita suatu kehidupan yang merdeka dari dosa. Demikian juga kita semangat merdeka itu pula yang mestinya kita bawa untuk menjadi hamba Allah, untuk membagikan kasih seperti yang kita terima dari-Nya, yang ngga cari aman tapi nurut sama Bapa disurga untuk menerima anugerah-Nya dengan bebas tanpa paksaan, karena seluruh jati diri kita sebagai manusia yang lemah atas dosa telah dilbayar dengan kasih-Nya dibukti kalvari.

Yakobus 1:25
Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun didalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya
Ada hadiah dibalik pengelolaan kemerdekaan yang benar?
Yes, bukan cuman kamu yang diuntungkan atas perbuatanmu yang mengasihi orang lain dengan merdeka, namun Allah sendiri mengikat janji hadiah berbahagia sebagai imbas dari pilihan tersebut. Apa yang bisa kita lakukan untuk mengusahakan kemerdekaan yang Tuhan berikan? Berbuat baik, mengasihi orang lain, melakukan segala sesuatu yang seturut dengan perintah-Nya. Darimana kita tahu perintah-Nya? Dengan membaca Firman-Nya yang disampaikan kepada tokoh-tokoh alkitab saat berada pada situasi tertentu, contohnya: bagaimana Tuhan memberi tahu Nuh secara presisi untuk membuat kapal sebesar itu dalam musim kemarau, sangat aneh tapi berujung keselamatan bukan?

Kemerdekaan yang Tuhan berikan ini untuk ku bukan yah?

Yesus tidak pernah membatasi pemberian-Nya, namun terbataslah pengertian orang-orang yang mau menerima-Nya, jadi jika kamu sudah mengenal-Nya, tunggu apalagi terima dan bagikan yah..jangan pernah berhenti berbuah dalam hidup dengan membagikan kasih yang memuaskan kehausan manusia dan paling dibutuhkan seantero bumi ini, agak lebay sih bahasanya tapi itu kenyataan.

2 Korintus 3:17
Sebab Tuhan adalah Roh; dan dimana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan. Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung, Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.

Jadi sahabat Pearl, kapan kemerdekaan tersebut benar-benar hadir dalam hidupmu? Yaitu saat Roh Allah mengusai hati dan pikiranmu, di saat itulah kemerdekaanmu hadir yaitu di dalam roh untuk melakukan seluruh hal yang menyenangkan hati Bapa seperti mengasihi, mengampuni, bersyukur, berdoa, berharap dan berserah atas keadaanmu dan tujuanmu, sebab untuk itulah kita semua dipanggil. Bebas dan lakukanlah sesuka hatimu didalam-Nya, tidak ada yang dapat merenggut kemerdekaan kita untuk dapat melakukan kehendak-Nya, sekalipun lingkunganmu mungkin saat ini tidak mendukung bahkan menolakmu. Allah Turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan, apapun yang kamu tabur itulah yang akan kamu tuai, dan ukuran apa yang kau gunakan untuk mengukur dengan itu juga kamu akan diukur, so just do it with freedom.

No comments:

Post a Comment

Share Your Thoughts! ^^