Galatians
5:16-26, Romans 7:14-15, 7:18-19, 8:5-7
Kita
semua tau mengenai kisah kejatuhan manusia pertama Adam dan Hawa ke dalam dosa. Disebut melakukan 'dosa' karena mereka yang melanggar apa yang
Tuhan kehendaki, memakan buah terlarang. Karena kejatuhan ini, membuat kita semua keturunannya memiliki kecendereungan yang sama,
suka melakukan apa yang melawan kehendakNya alias melakukan dosa.
Allah
adalah Roh, dan Ia menghembuskan rohNya kepada manusia, sehingga manusia
menjadi ciptaan paling mulia, lain daripada yang lain. Ini berarti esensi dari kehidupan manusia adalah roh-nya. Lewat 'roh'
inilah kita bisa berkomunikasi dan mengerti Allah yang adalah Roh. Dan
seharusnya roh inilah yang berkuasa atas tubuh dan jiwa kita
Tetapi
sejak kejatuhan manusia dalam dosa, roh tidak lagi berkuasa atas tubuh daj jiwa
kita. Kebanyakan kita hidup dengan kecenderungan mengikuti keinginan tubuh dan jiwa kita,
seperti ego, nafsu, moody, dipengaruhi oleh sekeliling, dll
Bersyukur lewat kematian Yesus dikayu salib, kita diberi kemampuan oleh kasih karuniaNya untuk bisa kembali dipimpin oleh RohNya lewat roh kita.
Yang
jadi pertanyaan, bagaimana selama ini kita merawat roh yang Tuhan hembuskan
sendiri? Apakah kita rajin memberi makan dan membiarkan roh menguasai? Ata
uterus menerus mendukakannya sehingga ia tidak bias menguasai tubuh dan jiwa
kita, dan hidup cenderung dikuasi oleh daging.
Biarlah
kita mensyukuri perngorbanan Yesus untuk kita semua, dengan mengerjakan
keselamatan kita, salah satunya dengan terus menerus bersedia dipimpin oleh
roh. Supaya hidup kita semakin serupa dengan Dia.
Gal 5:24 -25
Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging
dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup
kita juga dipimpin oleh Roh,
Rom 8:5-7 Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan
hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal
yang dari Roh. Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah
hidup dan damai sejahtera. Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap
Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin
baginya.
No comments:
Post a Comment
Share Your Thoughts! ^^